Ancaman Melehnya Es di Greenland Akibat Gelombang Panas

1 min read

Ancaman Melehnya Es di Greenland Akibat Gelombang Panas
Ancaman Melehnya Es di Greenland Akibat Gelombang Panas – Panas yang saat ini terjadi di Eropa kembali bergerak ke arah Greenland. Hal ini dapat membuat dampak buruk untuk miliaran ton yang ada di pulau tersebut.

Gelombang panas yang berada di Eropa berdampak sangat buruk, seperti yang terjadi di kota paris. Dicatat bahwa temperatur yang menyapu kota paris setinggi 42,6 derjarat celcius. Selain itu, terjadi juga di inggris yang mencatat terjadinya suhu tinggi dengan suhu 38,7 derajat celcius.

WMO atau World Meteorological Organization mengatakan bahwa gelombang panas yang terjadi di Eropa akan melewati greenland. Sebelumnya hal seperti ini pernah terjadi dibulan juni dan juli. Dimana hal tersebut menghilangkan 80 miliar ton es, dan 170 miliar ton es.
Karena hal tersebut, diperkirakan bahwa dampakdari hal ini adalah es yang ada di Greenland dapat diprediksi mencari lebih banyak lagi. Hal ini bisa terjadi pada musim panas yang akan datang, namun tahun ini terjadi pada bulan mei. Akibat gelombang panas yang terjadi, es terus menerus mencari.
Beberapa Ilmuan iklim mengatakan bahwa pada tahun 2012, Greenland mengalami pelelehan ekstrim dan kehlangan es terbesarnya. Itu membuat rekor kehilangan es yang sangat besar. Tahun ini memiliki sedikit perbedaan, karena tidak terjadi secara konstan setiap harignya, tapi tetap saja ada bahaya yang mengancam.

Beberapa sumber mengatakan bahwa Es yang mencair di Greenland sejak 1 juli diestiminasi sekitar 180 miliar ton air. Hal ini menyebabkan terjadinya kenaikan level air laut sebanyak setengah milimeter.
Namun, mencairnya Es di Greenland dalam tahun ini mungkin tidak berbahaya, tapi jika hal ini terjadi secara terus menerim, dari tahun ke tahun, tentu saja itu membuat air laut terus naik, terlebih lagi dengan ancaman dari gelombang panas yang terjadi di tiap tahun.
Karena hal ini, ilmuan memperingatkan dunia mengenai gelombang panas, dan juga kenaikan suhu yang berkaitan dengan perubahan iklim. Johannes Cullman selaku direktur WMO mengatakan bahwa “Gelombang panas yang intens dan menyebar itu menunjukan pertanda perubahan iklim akibat manusia,”.
Baca Juga:  Manfaat Dan Efek Samping Green Coffee Yang Perlu Diketahui Pecinta Coffee

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *