Cara dan Syarat Menerima BLT, BSU, dan Banpres Terbaru 2022

Pedialoka – Syarat dan cara mencairkan BLT minyak goreng, Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT subsidi upah dan Banpres produktif/BLT UMKM.

Bantuan ini akan diteruskan dalam kurun waktu dekat. Untuk BLT minyak goreng Rp300.000 telah disalurkan. Sementara, BLT subsidi upah Rp1 juta untuk 8,8 juta karyawan dan BLT UMKM Rp600.000 untuk 12 juta pelaku usaha masih dimatangkan.

Baca Juga : Cara Mudah Daftar UMKM Online Lengkap Dan Syarat Yang Diperlukan 2022

Selainnya BLT Minyak Goreng, pemerintahan tahun ini kembali memberi Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp1 juta untuk karyawan dengan upah di bawah Rp3,lima juta. Bantuan itu dikasih ke 8,8 juta karyawan.

Di lain sisi, pemerintah sedang mempersiapkan proses pendistribusian Bantuan Presiden untuk pelaku Usaha Micro Kecil dan Menengah (Banpres UMKM), sebesar Rp600.000 per penerima.

“Ini ialah wujud keberpihakan pemerintah untuk mengurangi beban warga yang terserang imbas peningkatan beragam komoditas karena kenaikan di pasar internasional,” kata Deputi II Kepala Staff Kepresidenan RI Abetnego Tarigan.

Pemerintahan akan memberi BLT minyak goreng sebesar Rp100.000 /bulan per Keluarga Penerima Manfaat (KPM). BLT diberi pada April, Mei, Juni. Tetapi pembayarannya dilaksanakan sekalian yaitu pada April 2022. Hingga warga yang penuhi syarat akan terima bantuan sebesar Rp300.000.

BLT minyak goreng dikasih ke 23 juta orang. Rinciannya, 20,5 juta keluarga yang terhitung dalam perincian penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH), dan 2,5 juta Pedagang Kaki Lima (PKL).

BLT Minyak Goreng

Untuk yang ingin ketahui jika Anda masuk ke ketegori penerima BLT, baca langkahnya berikut ini :

Cara check penerima BLT Minyak Goreng program BPNT:

1. Membuka situs cekbansos.kemensos.go.id.
2. Isi data yang disuruh seperti wilayah dan nama Anda.
3. Tulis code yang terdiri 8 digit huruf, termasuk spasi yang terlihat di gambar.
4. Selanjutnya click “Cari Data”.

Cara check penerima BLT minyak goreng program PKH:

1. Membuka situs cekbansos.siks.kemsos.go.id.
2. Tentukan jenis nomor identitas yang hendak dipakai untuk melakukan penelusuran. Ada tiga opsi yakni, nomor identitas yang terdaftar di sistem Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), nomor kepesertaan BPJS Kesehatan, atau Nomor Induk Kependudukan (NIK).
3. Masukan nomor identitas di kolom selanjutnya.Lalu, isi nama sama sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP).
4. Masukan code captcha sesuai huruf yang ada dari muka layar. Selanjutnya, click tombol ‘Cari’.
5. Sistem akan mengolah data yang ditempatkan dan mengeluarkan hasil data, berupa terdaftar atau mungkin tidak.Lalu, hasilnya akan terlihat di layar.

Untuk dimengerti, pemilik account Check Bansos dapat mendaftarkan dirinya sendiri, keluarganya orang lain, dan orang yang tidak mampu yang ada di lingkungannya.

Baca Juga : Link Pendaftaran BLT Bantuan yang Cair di Bulan Ramadhan 2022

Bila ingin mendaftarkan keluarga, maka status keluarga Anda harus ada pada sebuah Kartu Keluarga.

BLT UMKM

Cara Check Penerima BLT UMKM di BRI

Berikut cara memeriksa penerima BLT UMKM di eform BRI, yakni:

1. Datangi situs e-form BRI di https://eform.bri.co.id/bpum
2. Masukan nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP)
3. Isi kolom code verifikasi dengan memakai code yang tercantum di monitor. Selanjutnya click Proses Inquiry
4. Kemudian, monitor akan tampilkan pernyataan ke pelaku UMKM itu apakah mendapatkan BPUM atau mungkin tidak
5. Bila tercatat sebagai penerima BPUM 2021, pelaku UMKM dapat mencairkan dana bantuan secara langsung datang ke kantor BRI dengan bawa beberapa document, seperti buku tabungan, kartu ATM, KTP, dan Surat Penyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM).

Cara Check Penerima BLT UMKM di BNI

Berikut cara memeriksa penerima bantuan UMKM 2021 di eform BNI:

1. Datangi situs e-form BNI di banpresbpum.id
2. Masukan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
3. Click Cari
4. Monitor akan tampilkan pernyataan apakah pelaku UMKM itu memperoleh BPUM atau mungkin tidak
5. Bila tercatat sebagai penerima BPUM 2021, pelaku UMKM dapat mencairkan dana bantuan secara langsung tiba ke kantor BNI dengan bawa document, seperti buku tabungan, kartu ATM, KTP, dan SPTJM.

Syarat Penerima BLT UMKM

• Warga Negara Indonesia (WNI), ditunjukkan dengan KTP.
• Mempunyai usaha micro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ditunjukkan dengan surat usulan calon penerima BPUM dari pengusul BPUM dan lampirannya yang merupakan satu kesatuan
• Mempunyai Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha (SKU).
• Bukan PNS/PPPK (ASN).
• Bukan prajurit TNI atau anggota Polri.
• Bukan pegawai BUMN/BUMD.
• Sedang tidak terima Kredit Usaha Rakyat (KUR)

BLT Subsidi Gaji

Kementerian Ketenagakerjaan sudah mengurus BSU pada 2020 dan 2021 dengan beberapa ketetapan persyaratan penerima dan jumlah bantuan yang diberi. BSU 2020 diprioritaskan pada pekerja/buruh yang mempunyai upah di bawah Rp5 juta.

Pada 2021, BSU mengarah pekerja/buruh yang terimbas peraturan PPKM tingkat 3 dan 4, dan mempunyai upah di bawah Rp3,5 juta, atau bila daerah tersebut upah minimal nya lebih dari Rp3,5 juta karena itu memakai batas upah minimal yang berlaku.

Adapun pada tahun 2022 ini, terang Menaker, persyaratan penerima BSU sementara dibuat untuk pekerja/buruh yang mempunyai upah di bawah Rp3,5 juta.

Baca Juga : Bantuan Yang Akan Cair Pada Tahun 2022, Bantuan Langsung Tunai Bahkan Berupa Minyak

Basis data penerima BSU masih tetap memakai data pekerja/buruh peserta BPJS Kenagakerjaan.

“Pemerintahan membagikan bujet BSU 2022 sejumlah Rp8,8 triliun dengan peruntukan bantuan per penerima sejumlah Rp1 juta. Adapun perincian pada persyaratan dan proses BSU 2022 ini sedang digodok oleh Kementerian Ketenagakerjaan,” kata Menaker Ida Fauziyah.

Sumber : Okezone