Manfaat dan bahaya buah belimbing – Anda pasti tahu buah belimbing. Buah yang identik dengan bentuk seperti bintang ini (meskipun ada juga yang berbentuk lonjong) memiliki manfaat yang baik untuk tubuh. Buah yang bisa didapatkan di iklim tropis yang memiliki nama latin Averrhoa carambola, adalah buah yang memiliki rasa asam dan manis, serta memiliki kandungan air yang cukup banyak pada daging buahnya menjadikan buah belimbing kaya akan manfaat. Namun, ternyata ada juga bahaya yang bisa ditimbulkan jika buah ini dikonsumsi oleh orang-orang tertentu. Apa saja manfaat dan bahaya buah belimbing? Simak baik-baik ulasan dibawah ini.
KANDUNGAN GIZI BUAH BELIMBING
sebelum melihat manfaat dari buah belimbing, terlebih dahulu anda harus tahu kandungan gizi yang ada pada buah belimbing yang baik bagi tubuh.
Berikut ini macam-macam kandungan gizi yang terdapat pada setiap 100 grambuah belimbing :
Air: 90 g
Energi: 36 kalori (Kal)
Protein: 0,4 g
Lemak: 0,4 g
Karbohidrat: 8,8 g
Serat: 3,2 g
Abu: 0,4 g
Kalsium: 4 miligram (mg)
Fosfor: 12 mg
Zat besi: 1,1 mg
Natrium: 4 mg
Kalium: 130 mg
Seng (zinc): 0,1 mg
Beta-karoten: 29 mikrogram (mcg)
Karoten total: 170 mcg
Vitamin B1: 0,03 mg
Vitamin C: 35 mg
MANFAAT BUAH BELIMBING
1. Membantu diet anda
Kalori dari buah belimbing hanya 36 kalori saja, ditambah lagi dengan kandungan serat yang tinggi menjadikan anda kenyang lebih lama dan tidak mudah untuk merasa lapar. Tentu dengan anda tidak makan secara berlebihan akan menjadikan anda mengontrol makanan yang akan dikonsumsi, sebab jika anda mengalami obesitas (kegemukan) akan bahaya bagi tubuh anda.
2. Mencegah stroke dan penyakit jantung
Belimbing terbukti secara uji klinis mampu membersihkan dinding pembuluh darah yang terdapat lemak sehingga melancarkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh.
3. Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan flavanoid dan fenol yang terdapat pada belimbing memiliki manfaat untuk mencegah radikal bebas yaitu sebagai antioksidan, karena itu rajin-rajinlah mengkonsumsi buah belimbing.
4. Mencegah penyakit kanker
Sebuah uji klinis pada hewan uji berupa tikus yang diberikan buah belimbing ternyata mampu memberikan efek profilaksis yaitu mencegah perkembangan kanker hati. Anda bisa lihat sendiri sebuah studi dari jurnal Advances in Pharmacological Sciences.
5. Mencegah maag
Bagi anda penderita penyakit maag sebaiknya anda sering mengkonsumsi buah belimbing karena ternyata buah ini mampu mencegah luka yang ada di lambung. Kandungan flavanoid pada buah belimbing disebutkan pada sebuah penelitian terbukti mampu mencegah terjadinya luka atau iritasi lambung.
6. Melancarkan sistem pencernaan
Manfaat lain dari buah belimbing adalah mengatasi masalah pencernaan anda. Kandungan serat (fiber) yang ada pada buah belimbing adalah serat yang tidak larut dalam air sehingga akan mudah mempercepat perpindahan makanan pada saluran pencernaan. Bagi anda yang punya masalah sembelit atau ingin bisa buang air besar dengan lancar dan teratur silahkan rutinkan mengkonsumsi buah belimbing.
7. Mengatur gula darah
Serat yang tidak larut air yang ada pada buah belimbing mampu memperlambat penyerapan glukosa makanan sehingga tubuh anda mampu mengatur kadar gula dalam darah.
8. Mempercepat penyembuhan luka
Vitamin C yang terdapat pada buah belimbing memiliki manfaat dalam penyembuhan luka karena vitamin C tersebut akan membantu pembentukan kolagen. Kolagen adalah zat yang berperan untuk meregenerasi kulit yang rusak akibat luka agar digantikan dengan kulit yang baru.
9. Meredakan peradangan pada kulit
Jika anda mengalami penyakit kulit seperti psoriasis atau dermatitis atopik, maka anda bisa mengkonsumsi buah belimbing secara rutin untuk meredakan penyakit kulit tersebut. Studi dari Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine memperlihatkan ekstrak belimbing mampu meredakan edema atau pembengkakan akibat peradangan.
BAHAYA MENGKONSUMSI BUAH BELIMBING
Ternyata selain memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan, buah belimbing juga memiliki bahaya yang tidak baik bagi tubuh ketika dikonsumsi, yaitu jika dikonsumsi oleh orang dengan penderita ginjal.
Jika anda penderita penyakit ginjal maka tidak disaranakan untuk mengkonsumsi belimbing biasa maupun belimbing wuluh. Bahkan, belimbing wuluh ternyata potensinya lebih tinggi untuk menyebabkan keracunan pada penderita sakit ginjal hal ini disebabkan oleh zat neurotoxin-nya yang tidak bisa dikeluarkan dengan baik.
Sebuah penelitian yang berjudul Why Eating Star Fruit is Prohibited for Patients with Chronic Kidney Disease melaporkan adanya nurotoksisitas (keracunan di hati) disebabkan oleh oksalat dalam buah belimbing. Namun, data terbaru menunjukkan bahwa efek neurotoksik dari toksin (racun) tersebut dipengaruhi oleh karamboksin yang menghalangi kinerja sistem saraf pusat (SSP).
Demikianlah manfaat dan bahaya buah belimbing jika dikonsumsi, semoga bermanfaat. Silahkan share artikel ini ke teman-teman anda sehingga lebih banyak yang tahu tentang informasi penting ini.