Cara merawat tanaman hidrogel – Hidrogel sebagai polimer bikinan yang sanggup mempernyerap air 100-200 kali dari ukuran. Hidrogel mempunyai tingkat elastisitas yang paling serupa dengan jaringan alami karena bisa berisi 90% kandungan air. Hidrogel tidak terlarut di air tetapi mempernyerap dan melepas air saat diperlukan oleh tanaman. Saat lingkungan mulai kering, hidrogel dengan bertahap keluarkan air yang sudah diletakkan awalnya. Hidrogel menolong kurangi konsumsi air dan frekwensi penyiraman tanaman. Disamping itu, hidrogel sanggup tingkatkan perputaran udara dalam tanah.
Hidrogel mempunyai beragam jenis warna yang membuat penampilannya lebih menarik.
Media tanam hidrogel mempunyai penampilan yang elok karena mempunyai beragam jenis warna yang memikat seperti merah, biru, kuning, hijau dan lain-lain yang membuat banyak disukai pencinta tanaman.
BACA JUGA : Pupuk Untuk Terong Agar Berbuah Lebat
Cara Menggunakan Hidrogel
Hidrogel diperkembangkan lebih dulu saat sebelum dipakai, dengan cara dipendam di dalam air:
- Mengambil tempat dan isikan dengan 1 ltr air (temperatur normal), rendam 5 gr hidrogel di dalamnya sepanjang 4 jam dan diamkan megar sendiri.
- Sesudah megar, tinggal buang air yang masih ada, basuh, dan keringkan beberapa saat.
- Hidrogel siap untuk dipakai untuk beragam kepentingan
Bukan hanya terlihat cantik, hidrogel bisa menarik perhatian karena berwarna yang mengilap seperti kristal.
Perawatan Hidrogel
Menjaga hidrogel benar-benar gampang, kurang perawatan. Saat Anda telah menggunakan hidrogel:
Bila hidrogel mulai berkurang, semprot air menggunakan sprayer secara rata hingga hidrogel kembali megar prima. Jumlah air yang disemprot sesuai keperluan air supaya hidrogel megar saja, janganlah sampai air menggenang di bawah tempat. Juga bisa dengan menukar dengan hidrogel yang baru, lalu hidrogel yang mulai berkurang dipendam kembali air seperlunya sampai megar prima lalu keringkan. Cara ini dilaksanakan untuk menghindar penggenangan air dalam tempat.
Bila hidrogel kotor karena terkena debu atau karena lain perihal, hidrogel bisa dibikin bersih dengan cara dikeluarkan dari tempat, dicuci / basuh, selanjutnya rendam di air hangat sepanjang sejam, lalu ditiriskan kembali sepanjang 20 menit.
Beragam Informasi hidrogel:
- Berperan sebagai alternatif tanah pada tanaman (beberapa jenis tanaman tertentu, tidak seluruhnya tanaman bisa ditanam di hidrogel, secara lengkap baca di bawah). Anda tidak perlu menggunakan pasir, kerikil atau media hidroponik yang lain, Anda dapat bertanam hidroponik dengan menggunakan media tanam hydrogel.
- Perawatan gampang, bila tanaman telah menyesuaikan secara baik dengan hidrogelnya, kita perlu menyemprotkan hidrogel kadang-kadang saja dalam satu bulan.
- Ecology friendly atau ramah lingkungan, bisa tergerai oleh mikrobakteri dengan alami jadi elemen Nitrogen, H2o (air), dan karbondioksida (CO2)
- Aman, tidak beracun
- Tidak luntur dan tidak terlarut di air
- Secara automatis mempernyerap (absorb) dan melepas (release) kandungan air dan gizi sama sesuai keperluan tanaman
- Kekuatan hidrogel dalam mempernyerap air ialah 500x berat/massa hidrogel tersebut.
Tanaman Versus Hidrogel
Berikut ialah banyak hal yang penting Anda kenali SEBELUM mengimplementasikan hidrogel pada tanaman:
- Tidak seluruhnya tanaman bisa ditanam menggunakan hidrogel. Tanaman yang pas ditanam di hidrogel ialah tanaman yang batangnya tidak berbahan kayu, tidak membutuhkan intensif matahari langsung atau bisa ditanam indoor (karena hidrogel ditempatkan indoor), dan tahan di tingkat kelembapan tinggi (humid) sampai kandungan air tinggi (menggenang)
- Tanaman sayur seperti sawi, caisim, selada dapat ditanam di hidrogel. Triknya bibitnya disemai dahulu di tanah sampai berkecambah dan berusia satu bulan kemarin dipindahkan ke hidrogel yang telah dipersiapkan lebih dulu.
- Tanaman akuatik seperti eceng gondok, lotus (teratai), dan water lily tidak bisa ditanam di hidrogel. Walau beberapa jenis itu ialah tanaman air, mereka masih tetap memerlukan stok air yang tinggi sekali (tinggi sekali akan prmintaan air) dan tumbuh dalam full sun environment (cahaya matahari langsung).
Beberapa jenis tanaman yang pas untuk hidrogel:
- Genus Senseviera, misalnya: lidah mertua, masonia, lorentii, dan yang lain
- Genus Aglaonema, misalnya: tanaman sri rezeki, lady valentine, dona carmen, red sumatra, pride of sumatera, dan yang lain
- Genus Cripthantus atau tipe nenas-nenasan
- Genus Anthurium, misalnya: kuping gajah, hookery, dan yang lain
- Genus Phylodendron, misalnya: honeylemon, phylo katak, mercy, dan yang lain
- Sirih merah, sirih hitam, sirih belanda, dan tipe tanaman sirih hias yang lain
- Genus Dracaena atau bambu-bambuan seperti bambu mini, bambu jepang, dan tipe bambu hias yang lain
- Tanaman paku dan pakis
- Tanaman Pilea cadieri
- Tanaman yang lain yang menyukai kelembapan tinggi
Cara Menaman Tanaman Menggunakan Hidrogel
Menanam tanaman di dalam rumah menggunakan hidrogel sangat gampang. Berikut akan diterangkan beberapa langkah menanam dengan menggunakan media tanam hidrogel:
- Tahapan menanam menggunakan hidrogel. Persiapkan alat dan bahan, yakni vas kaca terbuka, hidrogel dan tanaman.
- Persiapkan tanaman yang ingin Anda tanam menggunakan hidrogel.
- Siramlah tanaman hingga mempermudah untuk mengambilnya. Cabut tanaman dari pot dengan berhati-hati, lihat sisi akarnya janganlah sampai ada yang hancur atau terputus.
- Membersihkan akar tanaman dengan cara memendam supaya tanaman sepanjang 1 jam supaya akar tanaman betul-betul bersih dari tanah.
- Cuci semua sisi tanaman dimulai dari akar, tangkai dan daun sama air bersih karena tanah yang masih ada bisa membuat hidrogel hancur.
- Taruhlah tanaman ke tempat yang sudah berisi air sepanjang malam. Cara ini bermanfaat untuk melatih dan latih tanaman hidup di tingkat kandungan air yang tinggi.
- Persiapkan hidrogel dengan masukan ke tempat yang sudah diisi air sekitar 1 ltr (temperatur normal). Pakailah air yang telah masak supaya hidrogel masih tetap steril.
- Diamkan sepanjang 4 jam sampai hidrogel megar sendirinya dengan mengaduk-aduk lebih dulu supaya berwarna rata.
- Sesudah hidrogel megar dengan lumayan baik karena itu keringkan dan basuh sama air bersih.
- Hidrogel sudah siap untuk ditempatkan di dalam vas kaca terbuka atau pot.
- Masukan beberapa hidrogel (1/4 dari volume vas yang dipakai). Masukan tanaman di dalam vas secara perlahan-lahan dan berhati-hati. Selanjutnya masukan tersisa hidrogel tadi ke vas kaca sampai penuh dan tutupi semua akar-akar tanaman.
- Vas kaca yang sudah berisi tanaman dan hidrogel siap ditempatkan di ruangan tamu atau di tempat lain seperti keinginan Anda.
Pemakaian Hidrogel Yang lain
Tidak cuma untuk media tanam, hidrogel terkenal dipakai sebagai:
- Alternatif air pada bunga potong hingga bunga tidak cepat layu
- Ditaruh di ruangan ber-AC untuk kurangi udara kering
- Ditempatkan di tempat bening (dapat berbentuk gelas yang dibuat dari kaca) untuk pajangan
- Dipakai untuk isi tempat untuk kreativitas lilin
- Dipakai untuk wewangianterapi dan pengharum mobil.
Bagi yang ingin melihat video Cara Merawat Tanaman Hidrogel, silahkan nonton videonya dibawah ini
Nah, itulah cara merawat tanaman hidrogel. Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa baca artikel menarik lainnya di Pedialoka.com