Pedialoka – TNI Angkatan Udara (TNI AU) sedang buka lowongan pekerjaan bagi lulusan SLTP sampai SMA. Pembukaan lowongan pekerjaan calon Tamtama TNI AU bagi lulusan SLTP sampai SMA dikutip dari situs diajurit.tni-au.mil.id pada Rabu (4/5/2022).
Registrasi lowongan pekerjaan jadi calon Tamtama TNI AU mulai Mei sampai Juni 2022. Untuk penuhi persyaratan administrasi calon Tamtama PK TNI AU Gelombang I TA 2022 sesuai ketentuan dan persyaratan yang sudah ditetapkan, baik pada umumnya menjadi prajurit TNI atau persyaratan khusus jadi prajurit Tamtama PK TNI AU, dengan ketetapan seperti berikut.
Baca Juga : Cara Daftar DTKS Melalui Aplikasi Cek Bansos Kemensos Untuk Cek Bansos PKH bulan Mei
Persyaratan umum jadi calon Tamtama TNI AU
Ada 7 persyaratan umum yang sudah ditetapkan, seperti berikut:
1. Warga Negara Indonesia.
2. Beriman dan bertaqwa ke Tuhan Yang Maha Esa.
3. Setia ke NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI tahun 1945.
4. Berumur minimal 17 tahun 9 bulan dan paling tinggi 22 tahun di saat pembukaan pendidikan.
5. Tidak mempunyai catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia.
6. Sehat rohani dan jasmani.
7. Sedang tidak kehilangan hak jadi prajurit berdasar keputusan pengadilan yang sudah mendapat kekuatan hukum tetap.
Persyaratan khusus calon Tamtama TNI AU
Ada 3 persyaratan khusus jika ingin mendaftarkan jadi calon Tamtama PK TNI AU:
1. Pendidikan paling akhir serendah-rendahnya SLTP/sederajat, dengan persyaratan lengkapi ijazah SD, SLTP, SLTA (bagi lulusan SLTA), SKHUN dan rapor pendidikan paling akhir asli dan foto copy yang sudah dilegalisasi (sesuai Peraturan Kemendikbud Nomor 29 tahun 2014 oleh kepala sekolah yang mengeluarkan ijazah/STTB yang bersangkutan atau kepala dinas pendidikan kota/kabupaten administrasi yang bersangkutan jika sekolah yang mengeluarkan ijazah/STTB tidak beroperasi atau ditutup).
2. Tinggi badan minimal 163 cm dengan berat badan seimbang/ideal menurut ketetapan yang berlangsung.
3. Bersedia tanda-tangani surat perjanjian ikatan dinas pertama keprajuritan selama 7 tahun (bermaterai).
Selainnya persyaratan umum dan khusus yang diminta, ada syarat tambahan yang diperlukan, yaitu:
1. Siap ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Mampu mengganti semua kerugian biaya yang sudah dikeluarkan oleh negara jika memundurkan diri saat sebelum pendidikan pertama usai.
3. Mampu mengganti semua kerugian biaya yang sudah dikeluarkan oleh negara jika memundurkan diri saat sebelum ikatan dinas pertama usai (biaya pendidikan, gaji, tunkin).
Baca Juga : Cara Cek Bansos PKH Ke II yang Akan Cair Bulan Mei 2022
4. Bagi orang-tua atau wali harus tanda-tangani surat pernyataan tidak lakukan penyuapan/kolusi pada pihak mana saja (bermaterai).
5. Bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai karyawan/pegawai harus memperoleh kesepakatan/izin resmi dari kepala jabatan/lembaga yang berkaitan dan siap memundurkan diri dari status karyawan/pegawai jika lulus dan diterima masuk pendidikan pertama.
6. Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin sepanjang mengikuti pendidikan pertama s/d 2 tahun setelah lulus pendidikan pertama, yang diketahui oleh orangtua/wali, Lurah/Kepala Desa dan Kantor Urusan Agama (KUA)/catatan sipil setempat (bermaterai).
7. Mendapatkan kesepakatan dari orangtua bagi calon yang belum berusia 21 tahun atau kesepakatan wali bagi calon yang kedua orang tuanya telah wafat atau berhalangan tetap yang disahkan oleh kelurahan tempat domisili.
8. Harus mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian masuk.
Registrasi jadi calon Tamtama TNI AU tidak dipungut biaya apapun. Jika kurang memahami semua persyaratan yang diminta, kamu dapat melansir situs https://diajurit.tni-au.mil.id/mn_tamtama.
Sumber : Kompas
