Pupuk Untuk Terong Agar Berbuah Lebat

6 min read

Pupuk Untuk Terong Agar Berbuah Lebat

Pupuk Untuk Terong Agar Berbuah Lebat – Terong, salah satunya tipe sayur berupa buah yang disebut tanaman wilayah tropis yang dari benua Asia, khususnya Indonesia, India dan Myanmar. Terong banyak dibuat jadi beberapa macam olahan sayur dan lahapan. Ada beragam tipe terong, seperti terong ungu, terong hijau, terong merah dan terong belanda. Tetapi yang terbanyak dimakan warga Indonesia ialah terong ungu hingga petani banyak menanam tipe terong ini. Supaya tanaman terong yang diperbudidayakan oleh petani bisa hasilkan buah yang lebat dan sehat, karena itu dibutuhkan usaha pemupukan yang pas dan seimbang.

Pupuk Untuk Terong Agar Berbuah Lebat

Pemrosesan Tempat

Pemrosesan tempat yang bagus dan penyiapan tempat tanam yang memiliki kandungan unsur hara komplet adalah persyaratan tanaman terong ungu bisa tumbuh sehat dan hasilkan buah yang lebat. Pada tahapan ini dilaksanakan pemupukan dasar untuk menyiapkan beberapa unsur hara yang diperlukan tanaman terong dalam perkembangannya. Pupuk dari PT HEXTAR FERTILIZER INDONESIA yang bisa dipakai sebagai pupuk dasar tanaman terong yakni pupuk NPK GOLD DGW 16-10-18 dan Pupuk HX DAP.

Pupuk NPK GOLD DGW 16-10-18 mempunyai kandungan unsur hara Nitrogen 16%, Phospate 10% dan Kalium 18%. Pupuk ini mempunyai keunggulan yakni memakai tehnologi AVAIL dan NutriSphere-N yang berperan untuk tingkatkan tersedianya Nitrogen dan Fosfor. Kandungan unsur hara dalam pupuk NPK GOLD DGW 16-10-18 gampang diserap oleh tanaman hingga bisa menggairahkan pembangunan akar dan memacu perkembangan tunas, tangkai dan daun tanaman terong. Program Pupuk NPK GOLD DGW 16-10-18 sejumlah 200 Kg/Ha di saat 7 HSbT (Hari Saat sebelum Tanam) dengan cara ditugal atau ditaburkan rata.

Pupuk HX DAP mempunyai kandungan unsur hara Nitrogen 18% dan Phospate 46%. Pupuk ini pas diterapkan di saat pemrosesan tempat karena kandungan unsur hara Nitrogen dan Phospate yang tinggi dalam pupuk ini bisa menggairahkan pembangunan akar dan tingkatkan kemampuan tanaman terong. Pupuk HX-DAP diterapkan pada tanaman terong dengan jumlah sejumlah 100 Kg/Ha dengan cara ditabur.

BACA JUGA : 5 Manfaat Dan Bahaya Bunga Telang Untuk Kesehatan

Pemupukan Tanaman Usia 0-15 HST

1. NPK COMPACTION DGW 15-15-15+TE

NPK COMPACTION DGW 15-15-15+TE sebagai pupuk yang diproses memakai tehnologi Compaction Compound. Pupuk ini mempunyai kandungan unsur hara komplet yakni unsur hara Nitrogen, Phospate dan Kalium masing-masing sejumlah 15%, Magnesium 2%, Zinc 0,05% dan Boron 0,1%. Kandungan unsur hara hara Nitrogen, Phosphate dan Kalium dengan formasi yang imbang dalam pupuk NPK COMPACTION DGW 15-15-15+TE bisa menggairahkan perkembangan vegetatif terong seperti pembangunan tunas, tangkai dan daun terong lebih lebat dan menolong pembangunan klorofil (zat hijau daun) yang menolong proses fotosintesis.

Jumlah program pupuk NPK COMPACTION DGW 15-15-15+TE sejumlah 250 Kg/Ha dengan cara ditugal atau ditaburkan rata atau dikocorkan 2-4 Kg/200 L air (Jeda 10-14 Hari).

2. HX AS

Pupuk HX-AS mempunyai kandungan unsur hara Nitrogen 21% dan Sulfur 24%. Kandungan unsur Nitrogen dalam pupuk HX AS bisa menggairahkan pembangunan daun, tunas dan tangkai tanaman terong, berperanan pada proses pembangunan klorofil (zat hijau daun), senyawa lemak, protein asam amino dan senyawa lain, dan elemen Sulfur bisa tingkatkan perkembangan akar tanaman terong, berperanan penting dalam pembangunan protein dan perkuat perkembangan vegetatif tanaman terong. Jumlah program pemupukan HX-AS pada tanaman terong sejumlah 100 Kg/Ha dengan cara di taburi rata.

Baca Juga:  Ponsel Black Market Akan Dinonaktifkan Di Indonesia Pada Tahun 2020

Pemupukan Tanaman Usia 30-45 HST

1. NPK BOOSTER DGW 12-6-22-3+TE

Kandungan unsur hara dalam pupuk NPK BOOSTER DGW 12-6-22-3+TE yakni Nitrogen 12%, Phosphate 6%, Kalium 22%, Magnesium 3%, Zinc 0,05% dan Boron 0,1%. Kandungan unsur hara Kalium yang tinggi dalam pupuk ini bisa menolong dalam tingkatkan berat buah terong. Pupuk ini memiliki kandungan unsur hara micro Boron yang bisa menahan kerontokan pada bunga dan buah terong. Program Pupuk NPK BOOSTER DGW 12-6-22-3+TE pada tanaman terong sejumlah 200 Kg/Ha dengan cara di tugal ditaburkan rata atau dikocorkan 3 Kg – 6 Kg/200 L air (Jeda 14 hari ).

2. HX MROPH

Pupuk HX MROPH mempunyai kandungan unsur hara Kalium 60%. Kandungan unsur hara Kalium yang tinggi dalam pupuk ini bisa menolong proses pembangunan karbohidrat dan protein, tingkatkan pembangunan hasil dan kualitas panen buah terong. Pemberian pupuk HX MROPH bisa tingkatkan ketahanan tanaman terong pada gempuran hama dan penyakit tanaman. Pupuk HX MROPH diterapkan dengan jumlah sejumlah 100 Kg/Ha dengan cara di taburi rata.

3. KNO3 Prill

Pupuk KNO3 Prill diterapkan di saat tanaman terong masuk babak vegetatif pembangunan bunga dan buah terong. Pupuk ini mempunyai kandungan unsur hara Nitrogen 13% dan Kalium 46%. Pupuk ini mempunyai keunggulan yakni bebas chlorine hingga aman untuk tanaman dan gampang dicampurkan di air hingga gampang untuk diterapkan. Pemberian pupuk KNO3 Prill pada tanaman terong bisa menggairahkan pembungaan dan tingkatkan hasil kualitas panen tanaman terong dan tingkatkan ketahanan pada penyakit tanaman. Pupuk ini bisa diterapkan dengan cara ditaburkan, disemprotkan atau dikocor ke tanaman. Jumlah program pupuk KNO3 Prill sejumlah 20 Kg/Ha dengan cara ditaburkan rata atau dikocorkan 2-3 Kg/200 L air (jeda program 14 hari).

Terapan Pupuk Daun

1. HX MKP

Pupuk daun HX MKP mempunyai kandungan unsur hara Phospate 50% dan Kalium 35%. Program pupuk daun HX MKP pada tanaman terong dengan cara di semprot dengan jumlah 2-5 Gr/L air. Pupuk HX MKP diterapkan pada tanaman terong pada usia tanaman 30 HST atau masuk babak generatif pembangunan bunga dan buah. Kandungan Phospate dan kalium yang tinggi pada pupuk ini bisa menggairahkan pembangunan bunga, percepat pematangan buah, dan tingkatkan kualitas, warna, rasa dan daya taruh buah terong.

2. KNO3 Crystal

Pupuk KNO3 Crystal diterapkan pada tanaman terong usia 45-60 HST dengan jumlah program 20 Kg/Ha dengan cara disemprot 3-5 gr/L air (Jeda program 10-14 hari) atau mungkin dengan cara dikocorkan 2-3 Kg/200 L air (Jeda program 10-14 hari). Pupuk ini mempunyai kandungan unsur hara Nitrogen 13% dan Kalium 46%. Pupuk KNO3 Crystal banyak memiliki faedah dan keunggulan yakni gampang terlarut dan tidak terendap, cepat diserap oleh tanaman, tidak mengakibatkan keasaman pada tanah dan bebas dari Chorine. Program pupuk daun KNO3 Crystal pada tanaman terong bisa percepat proses pembungaan dan pematangan buah terong, tingkatkan kualitas dan hasil kualitas panen dan gampang diterapkan dengan cara dikocorkan atau disemprot.

Baca Juga:  10 Jajanan Pasar dari Olahan Singkong yang Lezat

BACA JUGA : Cara Beli Minyak Goreng Langsung Dari Pabrik, Harga Jauh Lebih Murah Cocok Untuk Usaha

Terapan Surfaktan WETCIT

WETCIT ialah surfaktan perkasa dengan gabungan bahan aktif yang unik hingga sanggup turunkan tegangan permukaan air, hasilkan micro droplet yang sanggup meratakan, menyambung dan tembus pestisida atau pupuk daun ke jaringan tanaman. Pemakaian WETCIT pada tanaman terong bisa membuat pupuk bisa diserap bisa lebih cepat dan baik. Program WETCIT sekitar 0.5 ml/L – 1 ml/L pada usia tanaman terong 15 HST. Keunggulan memakai produk WETCIT dari PT HEXTAR FERTILIZER INDONESIA yakni dibuat berbahan organik hingga aman untuk lingkungan, mengirit jumlah pemakaian pestisida, memiliki sifat rainfastness power yang sanggup meredam pestisida dari pencucian air hujan, sanggup menahan kekebalan dan kebal hama dan penyakit, dan sebagai booster yang bisa membuat pupuk dan pestisida bisa diserap bisa lebih cepat dan lebih bagus oleh tanaman.

Cara Menanam Terong Menggunaan Polybag

Umumnya terong yang diperbudidayakan semacam ini untuk konsumsi individu tetapi tidak ada kelirunya Anda mengawali usaha bercocok tanam dari pelataran rumah Anda sendiri.

Dengan modal tutorial bagaimana cara menanam terong yang betul, halaman untuk menanam dan polybag, Anda bisa mengawali budidaya terong di pelataran rumah Anda sendiri.

Mulai menanam secara skala kecil dengan memakai polybag tidak berarti Anda tidak dapat pilih varietas unggul yang dapat Anda pakai untuk budidaya terong. Anda dapat memperoleh polybag sama ukuran semacam ini di toko pertanian paling dekat di kota Anda.

Kemungkinan sempat muncul pertanyaan di pikiran Anda, mengapa harus memakai polybag saat lakukan budidaya terong di pelataran rumah? Ada banyak keunggulan pada memakai polybag ini. Satu diantaranya ialah murah dan benar-benar mengirit tempat, disamping itu Anda dapat lebih gampang dalam mengatur perubahan dan lakukan perawatan.

Dengan menanam di polybag tidak berarti semua bisa menjadi gampang, Anda harus tetap lakukan perawatan yang betul agar terong dapat mengalami perkembangan dengan optimal dan hasil panen yang baik.

Karena jika perawatan dilaksanakan dengan ngawur atau alakadarnya akan tidak mungkin tanaman terong dapat mengalami perkembangan.

Yang penting Anda kerjakan saat ini ialah pelajari tutorial cara menanam terong di polybag berikut agar dapat memperoleh hasil bagus.

1. Penyeleksian bibit

Bibit terong dapat didapat dengan 2 cara, cara pertama dengan memakai terong yang telah dewasa dan pernah hasilkan panen yang bagus. Dan cara yang ke-2 dengan beli dari toko pertanian dengan varietas unggul dan tahan penyakit.

Cara membuat bibit terong sendiri

Jika Anda memutuskan untuk memakai cara pertama ini karena itu Anda harus betul-betul yakinkan jika indukan sehat, tidak mempunyai cacat dan tidak gampang diserang hama.

Berikut ialah beberapa langkah yang perlu Anda kerjakan seterlah mendapati indukan yang baik sama sesuai persyaratan.

Baca Juga:  Cara Cek TV Analog Atau TV Digital Mudah Dan Cepat

  • Tentukan terong yang telah masak
  • Pisah di antara daging dan biji
  • Mengambil biji yang baik lalu jemur sampai kandungan air turun sampai 20%
  • Janganlah lekas disemai, rendam lebih dulu di air hangat sepanjang 6 jam

Jika Anda berasa sedikit kesusahan dengan cara pertama ini Anda dapat membeli langsung di toko pertanian, agar tidak ribet dan langsung bisa ke tahapan selanjutnya.

2. Lakukan penyemaian

Sesudah Anda usai dengan benih, karena itu cara seterusnya yang perlu Anda kerjakan ialah lakukan penyemaian saat sebelum ditanaman.

Agar bisa lakukan penyemaian Anda dapat lakukan beberapa langkah di bawah ini.

  • Siapkan media semai
  • Pakai tanah dan pupuk kandang dengan formasi 1:2
  • Campur sekam agar tanah jadi gembur
  • Tempatkan biji terong satu demi satu ke media semai
  • Siram tiap sore dan pagi hari

3. Mengalihkan ke tempat tanam

Sesudah bibit mulai berkembang dan ada 3 daun, itu pertanda bibit siap dipindahkan ke tempat tanam. Karena itu cara setelah itu menyiapkan tempat tanam secara baik, agar bisa lakukan tahapan ini secara baik karena itu Anda dapat lakukan beberapa langkah seperti berikut

Siapkan polybag yang hendak anda menjadikan tempat tanam, ukuran yang dianjurkan ialah sekitaran 40cm

Isikan dengan kombinasi tanah dan pupuk (dapat kompos atau kandang) dengan perbedaan 1:3.

Anda juga bisa memakai tanah semai kembali dengan menambahkan perbedaan pupuk nya sejumlah 1, hingga ukurannya jadi tepat.

Sesudah usai dengan penyiapan perpindahan ke tempat tanam, yang seterusnya harus Anda kerjakan ialah mengalihkan bibit yang telah Anda persiapak ke tempat tanam. Kerjakan ini dengan benar-benar berhati-hati agar bibit tidak hancur.

4. Perawatan

Dalam menjaga tanaman terong yang ditanamkan dalam polybag tidak terlampau susah. Anda dapat lakukan beberapa langkah perawatan sebagai berikut ini

  • Siram tanaman terong 2x satu hari pada sore dan pagi
  • Tetapi jika tanah masih lembab, karena itu Anda tak perlu menyiraminya
  • Pada umur tanaman tiga minggu Anda dapat memberi pupuk NPK ke tanaman
  • Pada periode ini hama dan penyakit mulai mengincar tanaman terong Anda. Mulai teratur membersihkan rumput liar yangmengganggu disekitaran tanaman terong agar pupuk bisa teresap prima oleh tanaman.

Untuk hama Anda dapat singkirkannya dengan manual jika mulai terlihat, atau Anda juga bisa memakai insektisida agar tanaman terong tidak terusik hama.

BACA JUGA : 14 Manfaat Dan Efek Samping Daun Sirih Cina Yang Perlu Diketahui

5. Pemanenan

Tahapan ini ialah tahapan yang paling dinanti nantikan. Periode panen terong ungu ialah sekitaran 3-4 bulan sesudah periode tanam. Di saat lakukan pemanenan ini seharusnya tidak begitu muda atau tua, Anda dapat memeriksanya dari tingkat kerasnya terong saat dipencet.

Terong ungu yang diperbudidayakan di pelataran rumah dapat Anda konsumsi sendiri atau mulai Anda bisniskan karena terong ungu mempunyai harga jual yang lumayan baik dan permohonannya juga lumayan tinggi.

Nah, itulah Pupuk Untuk Terong Agar Berbuah Lebat. Semoga artikel ini bermanfaat bermanfaat. jangan lupa baca artikel lainnya di Pedialoka.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *